Rabu, 26 September 2012

Cara Merawat Hamster: Tips Cara Merawat Hamster yang Benar

 gambar hamster
Untuk para pencinta binatang peliharaan terutama hamster, kali ini saya akan share sedikit tips tentang bagaimana cara merawat hamster “yang benar“. Banyak orang di luar sana memelihara hamster namun tidak memperlakukan hamster tersebut dengan benar sehingga kurang sehat atau cepat mati. Dalam merawat hamster kita tidak boleh hanya asal-asalan. Agar hamster kesayangan anda tetap sehat dan lucu, berikut ini beberapa tipsnya:
1. Pastikan Kandang Hamster Cukup Luas Hal ini bertujuan agar hamster bisa bergerak dengan lebih leluasa. Kandang ini bisa terbuat akuarium yang berbentuk persegi panjang, ataupun kandang yang ada petshonya. Anda juga bisa membeli kandang tersebut di toko-toko hamster.

 2. Sediakan Pasir Halus Sebagai Alas Kandang Anda juga bisa menggunakan serbuk kayu sebagai alasnya. Namun pastikan serbuk kayu atau pasir halus tersebut bebas dari zat kimia apapun. Atur ketebalan alas ini kira-kira 2-4 cm. Selain sebagai alas yang membuat hamster lebih nyaman, alas ini juga berfungsi untuk menyerap air kencingnya agar tidak menggenang. Anda juga harus mengganti alas serbuk kayu atau pasir halus ini secara berkala, misal seminggu sekali agar kandang tidak bau karena kotoran yang menumpuk.

 3. Berhati-hatilah dalam Memilih Makanan untuk Hamster Makanan untuk hamster yang paling bagus adalah makanan-makanan buatan pabrik yang diimpor dari luar negeri. Namun anda juga tetap harus berhati-hati dalam memilih makanan impor yang bagus. Sebagian makanan impor untuk hamster mengandung terlalu banyak biji bunga matahari, bahan pewarna maupun bahan lain yang kurang bagus untuk hamster. Anda juga bisa memberikan hamster anda beberapa macam kacang-kacangan dan buah-buahan secara teratur seminggu sekali. Namung ingat, berikan dalam jumlah yang sedikit saja (jangan terlalu banyak!). Anda bisa juga memberikan beberapa makanan berikut sebagai snack untuk hamster anda:

  Pisang, Apel, Wortel, Pir, Jagung manis (jika terlalu banyak bisa menyebabkan bulu rontok), Kacang Tanah, Kentang (harus direbus terlebih dahulu), Kacang Almond, Kacang Kulit, Kacang Kedelai, Kacang Mete, Oatmeal, Roti Tawar, Corn Flakes, Biskuit Cracker.
Peringatan: Berikan makanan tersebut sebagai snack saja, bukan sebagai makanan utama karena dapat menyebabkan ketidak seimbangan gizi, diare, kerusakan sistem kencing, serta kelainan proses kehamilan yang disebabkan obesitas)
 Soal makanan, berikut adalah beberapa makanan yang sama sekali tidak boleh diberikan kepada hamster: Berbagai macam jeruk, Makanan yang diberi bumbu, Cokelat 

4. Sediakan Minuman yang Cukup untuk Hamster Hamster mendapatkan asupan air dari sayur-sayuran yang dimakannya. Jika anda tidak mampu memberikan sayur-sayuran secara teratur untuk hamster kesayangan anda, maka anda harus menyediakan botol minuman khusu untuk hamster yang banyak dijual di petshop. Yang harus diperhatikan adalah, pastikan anda memberikan air yang sudah dimasak, bukan air keran yang masih mengandung berbagai macam kuman berbahaya. Selain itu botol minuman tersebut juga harus selalu bersih. Bersihkan botol tersebut secara teratur.

 5. Belajar dari Kesalahan Pemelihara Hamster pemula Berikut adalah beberapa kesalahan yang sering dilakukan pemula ketika memelihara hamster
Menjemur hamster di bawah sinar matahari
 Perlu anda ketahui bahwa hamster adalah binatang Nocturnal atau binatang malam. Di alam, di siang hari mereka tidur di dalam lubang sarangnya di bawah tanah. Mereka baru keluar mencari makan di malam hari. Jadi mereka tidak membutuhkan sinar matahari yang banyak seperti binatang lain sehingga anda tidak perlu menjemurnya, sedikit sinar matahari saja sudah cukup.

* Memandikan hamster dengan air
Hamster adalah binatang yang berasal dari daerah gurun yang kering. Mereka sangat rentan terhadap kelembaban dan air. Bahkan jika kondisi hamster sedang tidak prima, memandikannya di air bisa menyebabkan kematian! Jika anda menemukan hamster kesayangan anda dalam keadaan basah, anda harus segera mengeringkannya untuk menghindari flu yang bisa menyebabkan pneumonia dan bisa mengakibatkan kematian.

* Memisahkan induk hamster dari bayi-bayinya
 Banyak orang yang memisahkan haster dengan bayi-bayinya karena takut induk hamster memakan anak-anaknya yang baru dilahirkan. Itu tidak benar! Induk yang cukup akrab dengan manusia dan sehat tidak mungkin memakan bayinya tanpa alasan yang jelas. Justru memisahkan bayi hamster dengan induknya bisa berakibat fatal karena sang bayi bisa mati karena kedinginan dan tidak mendapat air susu dari induknya.

 * Hamster mati karena jatuh dari ketinggian
Sebagian orang yang baru mulai memelihara hamster sering mendapati hamster yang baru dibelinya mati karena terjatuh dari ketinggian ketika sedang dipegang dalam posisi berdiri. Jika anda memiliki hamster yang masih baru, cobalah memegangnya dalam posisi duduk. Hal ini karena hamster yang masih baru akan merasa asing dengan anda maupun lingkungan sekitar. Hal ini menyebabkan hamster sering melompat dari tangan anda secara tiba-tiba. Jika anda dalam posisi duduk, maka itu tidak akan terlalu berbahaya karena posisi tangan anda tidak terlalu tinggi pastinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar